Mengukur Kesiapan Implementasi E-Learning menggunakan Model E-Learning Readiness

Muhammad Alfikar Marpaung, Syahril Syahril, Ambiyar Ambiyar, Ahyanuardi Ahyanuardi

Abstract


Sejak pandemi virus Covid19, pembelajaran menjadi daring menggunakan platform e-learning. Berdasarkan observasi implementasi e-learning Fakultas Teknik, adanya temuan terkait keluhan penggunaan e-learning. Perlunya dilakukan analisis penggunaan e-learning dengan model E-Learning Readiness (ELR) Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat tingkat kesiapan implementasi e-learning. Penelitian desktiptif ini menggunakan metode kuantitatif dengan model ELR dari Aydin dan Tasci terdiri empat faktor yaitu technology, innovation, people, dan self development. ). Dengan subjek penelitian yaitu 92 mahasiswa. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan gambaran dari kesiapan penggunaan e-learning. Berdasarkan analisis data menunjukkan bahwa skor kesiapan e-learning mahasiswa berada pada indeks level 3 dengan katagori “Ready, but needs a few improvement”. Adapun pada faktor technology berada pada katagori siap, faktor innovation berada pada katagori siap, faktor people berada pada katagori siap dan faktor self development berada pada katagori siap. Mahasiswa memiliki kesiapan untuk pelaksanaan pembelajaran menggunakan e-learning, namun perlu melakukan peningkatan dan perbaikan pada beberapa fitur yang tersedia seperti fitur pengisian daftar hadir dan kuliah virtual serta meningkatkan kestabilan akses e-learning

Keywords


E-learning, Kesiapan, Implementasi, Siap.

Full Text:

PDF

References


Agustina. (2016). Sejarah, tantangan, dan faktor keberhasilan dalam pengembangan e-learning. 1(1), 209–218.

Al-araibi, A. A. M., Mahrin, M. N. bin, & Yusoff, R. C. M. (2019). Technological aspect factors of E-learning readiness in higher education institutions: Delphi technique. Education and Information Technologies, 24(1), 567–590. https://doi.org/10.1007/s10639-018-9780-9

Astra, I. M., Ruharman, D., Fisika, J., & Jakarta, U. N. (2012). Sebagai Media Pembelajaran Pendukung. 18(April), 174–180.

Budhianto, B. (2020). Analisis perkembangan dan faktor yang mempengaruhi keberhasilan pembelajaran daring (e-learning ). Jurnal AgriWidya, 1(1), 11–29.

Contreras, J. O., & Hilles, S. M. S. (2015). Assessment in E-Learning Environment Readiness of Teaching Staff , Administrators , and Students of Faculty of Nursing-Benghazi University. International Journal of the Computer, the Internet and Management, 23(1), 53–58.

Darsono, H., Fitri, A. N., Rahardjo, B., Imanuela, M. Z., Akuntansi, J., & Bandung, P. N. (2020). Efektivitas Pembelajaran Jarak Jauh saat Pandemi Covid-19 ( Kajian di Politeknik Negeri Bandung ). Industrial Research Workshop and National Seminar, 19, 26–27.

Fariani, R. I. (2013). Pengukuran Tingkat Kesiapan E-Learning (E-Learning Readiness). Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI), 1–7.

Faslah, R., Santoso, H. B., Ilmu, F., & Universitas, K. (2017). 1) , 2). 3(2), 113–120.

Gay, G. H. E. (2016). An assessment of online instructor e-learning readiness before, during, and after course delivery. Journal of Computing in Higher Education, 28(2), 199–220. https://doi.org/10.1007/s12528-016-9115-z

Ihsan, H. (2015). Validitas Isi Alat Uukur Penelitian: Konsep Dan Panduan Penilaiannya. PEDAGOGIA Jurnal Ilmu Pendidikan, 13(3), 173. https://doi.org/10.17509/pedagogia.v13i3.6004

Juliantari, N. K. (2020). Covid-19: Perspektif Susastra dan Filsafat. In Perspektif Susastra dan Filsafat, (Vol. 7, Issue 2).

Kemdiknas. (2020). Surat Edaran Menteri. In Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (p. 20). https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2020/05/kemendikbud-terbitkan-pedoman-penyelenggaraan-belajar-dari-rumah

Navani, Y., & Ansari, M. A. (2020). Study of e-learning readiness of teachers of state agriculture university. International Journal of Agriculture …, 12(3), 9508–9512. https://www.openacessjournal.com/article-file/20200705051034187648yogit.pdf

Ouma, G., Awuor, F., & Kyambo, B. (2013). E-Learning Readiness in Public Secondary Schools in Kenya. European Journal of Open, Distance and e-Learning, 16(2), 97–110. http://www.eurodl.org/materials/contrib/2013/Ouma_et_al.pdf

Peraturan Rektor Universitas Negeri Padang Nomor: 08, (2018).

Pakpahan, R., & Fitriani, Y. (2020). Analisa Pemafaatan Teknologi Informasi Dalam Pemeblajaran Jarak Jauh Di Tengah Pandemi Virus Corona Covid-19. JISAMAR (Journal of Information System, Applied, Management, Accounting and Researh), 4(2), 30–36.

Purwandani, I. (2017). Analisa Tingkat Kesiapan E-Learning (E-Learning Readiness) Studi Kasus: AMIK Bina Sarana Informatika Jakarta. Bianglala Informatika, 5(2), 102–107. http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/Bianglala/article/view/2976/1895

Saekow, A., & Samson, D. (2011). A study of e-learning readiness of Thailand’s higher education comparing to the United States of America (USA)’s case. ICCRD2011 - 2011 3rd International Conference on Computer Research and Development, 2, 287–291. https://doi.org/10.1109/ICCRD.2011.5764134

Sulistyohati, A. (2020). Pengukuran E-learning Readiness Pada Mahasiswa Sebagai Upaya Penerapan Pembelajaran Jarak Jauh Masa Pandemi COVID-19. Edumatic: Jurnal Pendidikan Informatika, 4(2), 136–145. https://doi.org/10.29408/edumatic.v4i2.2674

Yumiarti, D. S. (2020). Evaluation of Online Learning During the Covid-19 Pandemic on Universitas Negeri Padang. Edutec: Journal of Education and Technology, 3(2), 161–173.

Yunitasari, R., & Hanifah, U. (2020). Pengaruh Pembelajaran Daring terhadap Minat Belajar Siswa pada Masa COVID 19. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(3), 232–243. https://doi.org/10.31004/edukatif.v2i3.142




DOI: https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i5.773

Article Metrics

Abstract view : 529 times
PDF - 282 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Muhammad Alfikar Marpaung, Syahril, Ambiyar, Ahyanuardi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.